Tanggung Jawab Etis Guru Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen Pada Masa Pandemi Covid-19

  • Elisabet Juliana Steidy Gerungan Institut Agama Kristen Negeri Manado
  • Max Ruindungan Institut Agama Kristen Negeri Manado
  • Olivia C. Wuwung Institut Agama Kristen Negeri Manado

Abstract

The purpose of this study is to analyze and describe ethical issues, the realization of the ethical responsibilities of teachers, the principal's efforts in managing the ethical responsibilities of teachers in learning Christian religious education during the Covid-19 pandemic. The researcher used a descriptive qualitative research method which was carried out at SMA Negeri 1 Manado. Data were collected through observation, interviews and documentation studies. From the results of data analysis and interpretation, it was found that: (1) Ethical problems in the implementation of Christian religious education learning during the Covid-19 pandemic at SMA Negeri 1 Manado found three important problems (2) The form of the teacher's ethical responsibility in learning Christian religious education is that the teacher has tried to realize his responsibilities wholeheartedly according to his conscience, also by realizing his calling to serve students and continuing to guide the spirituality of students in order to improve the quality of life and maturity of faith. (3) Efforts made by school principals in managing the ethical responsibilities of teachers have been carried out through evaluation meetings to confirm the rules regarding the main tasks and functions of professional teachers, problem solving, sharing and reflection meetings. From the results of data exposure, findings and discussion, it is certain that schools can help teachers provide free internet quotas as well as provide more learning media such as tabs or laptops to lend to underprivileged students, Christian religious education teachers can increase creativity in teaching also use learning media. Students should continue to improve their quality to become independent and have integrity.

References

Abidin Yunus. (2012). Desain System Pembelajaran dalam Konteks Kurikulum 2013, Bandung: Refika Aditama.

Bagus Lorens. (2020). kamus filsafat, Jakarta: PT Gramedia pustaka.

Boehlke, Robert R. (2018). Sejarah Perkembangan Pikiran dan Praktek Pendidikan Agama Kristen, Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Bungin Burhan. (2011). Metodologi Penelitian Kualitatif, Jakarta: Rajawali Pers.

Burhanuddin Yusak. (1998). Administrasi Pendidikan untuk Fakultas Tarbiyah Komponen MKDK, Bandung: Pustaka Setia.

Darmaputera, Eka. (2020). Etika sederhana untuk semua: perkenalan pertama, Jakarta: Gunung Mulia.

Frederick, William C.; Davis Keith; Post James E. (1988). Business and Society, Corporate Strategy, Public Policy, Ethics, Mc Graw-Hill, Publishing Company.

Graendorf, Werner C. (1981). Introduction to Biblical Christian Education, Chicago: Moody Press.

Groome, Thomas H. (2015). Christian Religius Education, Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Homrighausen, E.G (2006), Pendidikan Agama Kristen, Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Horne Herman H. (2014). Teaching Techniques of Jesus, Oklahoma City: Publisher Name Includes.

Koehn, Daryl. (1994). The Ground of Professional Ethics, London: Routledge.

Miles, Huberman, Saldana. (2014). Qualitative Data Analysis, A Methods Sourcebook, Edition 3. USA: Sage Publications.

Nainggolan, John M. (2006). Guru Agama Kristen, Bandung: Jurnal Info Media.

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 20 Tahun 2016 Tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 21 Tahun 2016 Tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 22 Tahun 2016 Tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 23 Tahun 2016 Tentang Standar Penilaian Pendidikan

Peraturan Menteri Pendidikan dan kebudayaan, No. 24 Tahun 2012 Tentang Penyelenggaraan Pendidikan Jarak jauh

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan

Richards, Lawrence O. (2000) Mengajarkan Alkitab Secara Kreatif, Bandung: Yayasan Kalam Hidup.

Sardiman. (2007). Interaksi dan Motivasi Belajar-Mengajar, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Sidjabat, B. S. (2000). Menjadi Guru Profesional, Bandung: Sebuah Perfektif Kristiani.

Sidjabat, B. S. (2017). Mengajar secara Profesional, Bandung: Kalam Hidup.

Situmorang, J.B dan Winarno. (2008). Pendidikan Profesi dan Sertifikasi Pendidik, Klaten: Macanan Jaya Cemerlang.

Standart Nasional Pendidikan (PP RI No. 19 Th. 2005), Jakarta: Sinar Grafika, 2005.

Sugiyono. (2007). Memahami Penelitian Kualitatif, Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D, Bandung: Alfabeta.

Suharsimi Arikuno. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: Rineka Cipta.

Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Coronavirus Disease (COVID-19)

Suyanto dan Jihad Asep. (2013). Menjadi Guru Profesional: Strategi Meningkatkan Kualifikasi dan Kualitas Guru di Era Globalisasi, Jakarta: Erlangga.

Syamsiyatun S, W Nihayatul. (2013). Filsafat, Etika, Dan Kearifan Lokal Untuk Konstruksi Moral Kebangsaan, Jakarta: Geneva globethics.net international secretariat.

Tung Khoe Yao. (2016). Terpanggil Menjadi Pendidik Kristen Ynag Berhati Gembala, Yogyakarta: ANDI.

Undang-undang Republik Indonesia Nomor. 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen

Published
2021-10-05
How to Cite
Gerungan, E. J., Ruindungan, M., & Wuwung, O. (2021). Tanggung Jawab Etis Guru Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen Pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 7(6), 10-24. https://doi.org/10.5281/zenodo.5548915