Analisis Dampak Negatif Pertumbuhan Penduduk di Sumatera Utara Terhadap Lingkungan dan Upaya Mengatasinya
Abstract
Artikel ini membahas dampak negatif pertumbuhan penduduk di Sumatera Utara terhadap lingkungan dan upaya untuk mengatasinya. Sumatera Utara telah mengalami peningkatan populasi yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir, yang telah menimbulkan berbagai masalah lingkungan seperti deforestasi, perubahan tata guna lahan, dan pencemaran air. Deforestasi yang tidak terkendali menyebabkan hilangnya habitat flora dan fauna, serta meningkatkan risiko bencana alam. Perubahan tata guna lahan juga telah menyebabkan kerusakan ekosistem. Selain itu, pencemaran air akibat limbah domestik dan industri berdampak pada keanekaragaman hayati dan kesehatan masyarakat. Berbagai upaya pengelolaan lingkungan perlu dilakukan, seperti meningkatkan kesadaran masyarakat, melakukan pengawasan ketat terhadap kerusakan lingkungan, menerapkan perencanaan tata ruang yang berbasis ekologi dan berkelanjutan, serta mengembangkan teknologi ramah lingkungan.


