Upaya Pemerataan Infrastruktur Dalam Mendorong Ketersediaan Hunian Layak Melalui Program BSPS
Abstract
Keberhasilan pada suatu wilayah dapat diukur dari tingkat pemerataan kelayakan infrastruktur, dan kebebasan yang diberikan untuk otonomi daerah oleh pemerintah pusat merupakan salah satu bentuk upaya dalam proses merealisasikan percepatan dalam pertumbuhan ekonomi yang dapat tercipta ketika masyarakat merasakan kesejahteraan. Salah satu upaya pemerintah daerah yang dapat dilakukan untuk menciptakan kesejahteraan pada masyarakat adalah dengan memberikan kesempatan bagi masyarakat yang kurang mampu dalam menciptakan hunian yang layak yang disalurkan melalui Penelitian ini ditujukan untuk dapat mengetahui terkait tingkat efektivitas dalam kegiatan Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) pada realisasi program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) yang di kembangkan oleh Kementerian Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) khususnya pada Direktorat Jenderal Perumahan, yang dilakukan di Kelurahan Kedurus, Kecamatan Karangpilang, Kota Surabaya. Adapun dalam menjalankan kegiatan MSIB, penelitian menggunakan jenis model Context, Survey, Input, Process seperti halnya yang telah dikemukakan oleh Daniel Stufflebeam
References
Buku Kerja Pendampingan BSPS 2019 Edisi 1.2. Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat.
Nuzulia, Dina, dkk. 2023. Modul Kegiatan Magang Bersertifikat Bidang Rumah Swadaya. Jakarta: Direktorat Rumah Swadaya.
Palupi, R. D. (2020). MOTIF RUMAH TANGGA MISKIN DALAM PENERIMAAN PROGRAM BANTUAN STIMULAN PERUMAHAN SWADAYA (BSPS). Paradigma, 9(2).
Rahayu, S. B. (2019). Implementasi Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Di Jawa Timur. Jurnal Ekonomi Dan Manajemen, 20(3), 25-44.
Stufflebeam, D.L. (2000). The CIPP Model for Evaluation.
Sulistyaningrum, A. N. B., Nirwana, N. A., Januar, D. R., & Hilalia, N. N. (2022). Performa Kebijakan Kampus Merdeka pada Program Magang dan Studi Independen Bersertifikat. Jurnal Multidisiplin Madani, 2(6), 2771-2786.