Pengembangan Instrumen Literasi Numerasi Biologi Pada Pembelajaran IPA Dalam Materi Sistem Pernapasan Pada Manusia
Abstract
Minimum Competency Assessment (AKM) which is in line with 21st century skills that require students to be able to keep up with the times, but AKM has serious weaknesses, namely, a discrepancy between what is taught and what is assessed, so teachers should be able to work around these things this is for the smooth running of students in working on AKM questions by familiarizing students with questions based on numeracy literacy and in accordance with the context being taught, based on observations obtained an explanation that students seem less able to follow when faced with material that combines literacy and numeracy, In this regard, research on the development of biological numeracy literacy instruments in science learning in the subject of the respiratory system in humans is very important to do. This research is a development type research using the Research and Development (R&D) research method. The research design used is the ADDIE model research design (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluate). The results obtained for the development of the instrument are in accordance with the stages of the ADDIE model research design, the feasibility of the instrument which is classified as valid and reliable, and has a level of difficulty from easy to difficult categories and item discrimination from less to good categories and there are differences in terms of functionality. The conclusion of the instrument developed is feasible to use to familiarize students with questions based on numeracy literacy and according to the context that is being taught to improve students' numeracy literacy skills.
References
Adam, A. (2021). Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis Media Visual Terhadap Hasil Belajar Bahasa Indonesia Siswa. Jurnal Riset Pendidikan. 4(1), 54-61.
Arofa & Ismail. (2022). Kemampuan Numerasi Siswa MA dalam Menyelesaikan Soal Setara Asesmen Kompetensi Minimum pada Konten Aljabar. MATHEDUNESA Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika. 11(3), 779-793
Aulia, P. A., & A. Mutaqin. (2022). Pengembangan Instrumen Numerasi pada Konteks Pertanian untuk Siswa SMP. Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika. 6(3), 2454-2466.
Branch, R. M. (2009). Instructional Design : The ADDIE Approach. New York: Springer.
Darmawan, P. A. (2019). Pembelajaran Memorisasi dalam Ulangan 6:6-9. Jurnal Teologi dan Pelayanan Kristiani.. 3(1), 21-27.
Fiangga, S., S. M. Amin, S. Khabibah, R. Ekawati & N. R. Prihartiwi. (2019). Penulisan Soal Literasi Numerasi bagi Guru SD di Kabupaten Ponorogo. Jurnal Anugerah. 1(1), 9-18.
Hafiyusholeh, M., K. Budayasa, & T. Y. E. Siswono. (2017). Literasi Statistik: Siswa SMA dalam Membaca, Menafsirkan dan Menyimpulkan Data. Prosiding SI MaNIs (Seminar Nasional Integrasi Matematika dan Nilai Islami). 1(1), 79-85.
Han dkk. (2017). Materi Pendukung Literasi Numerasi. Retrieved from https://gln.kemdikbud.go.id/glnsite/wp-content/uploads/2017/10/materi-pendukung-literasi-numerasi-rev.pd.
Imania, Kuntum A. N., dan Siti K. B. (2019). Rancangan Pengembangan Instrumen Penilaian Pembelajaran Berbasis Daring. Jurnal PETIK. 5(1), 31-47.
Ismail, A. (2018). Pengembangan Instrumen Kecerdasan Naturalis Anak Usia Dini di Kabupaten Luwu Timur Provinsi Sulawesi Selatan. Jurnal Evaluasi Pendidika. 9(1), 16-29.
Kemendikbud. (2020). AKM dan Implikasinya pada Pembelajaran. Jakarta: Pusat Asesmen dan Pembelajaran Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Lestari, W., I. Wigati, M. I. Sholeh & D. Pramita. (2022). Instrumen Literasi Digital Menggunakan Model Rasc. Orbital: Jurnal Pendidikan Kimia. 6(2), 104-113.
Munadi, R. & P. Rahayu. (2022). Peningkatan Literasi dan Numerasi Peserta Didik UPTD SND 29 Cenrana Melalui Program Kampus Mengajar. J.A.I: Jurnal Abdimas Indonesia. 2(2), 303-309.
Nurgiyanto, T. R, V. Rulfiana & F. M. Rohmanurmeta. (2022). Analisis Kemampuan Numerasi Siswa dalam Menyelesaikan Soal Assesmen Kompetensi Minimum (AKM) Matematika di SDN 01 Klegen. Konferensi Ilmiah Dasar. 2, 173-184.
Nuroniyah, S. (2018). Pengembangan Instrumen Pengukuran Sikap Tanggung Jawab Siswa Madrasah Aliyah. Wiyata Dharma: Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan. 6(2), 134-141.
Nurseto, T. (2011). Membuat Media Pembelajaran yang Menarik. Jurnal Ekonomi dan Pendidikan. 8(1), 19-35.
Pusat Asesmen dan Pembelajaran. (2020). Desain Pengembangan Soal AKM. Jakarta: Pusat Asesmen dan Pembelajaran Badan Penelitian Pengembangan dan Perbukuan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Puspaningtyas, N. D., & M. Ulfa. (2020). Pelatihan Soal Matematika Berbasis Literasi Numerasi pada Siswa SMA IT Fitrah Insani. Numeration Literacy-Based Mathematics Training in SMA IT Fitrah Insani Students. J. Pengabdian Masyarakat MIPA dan Pendidikan MIPA. 4(2), 137-140.
Rahayu. P. A. (2021). Penggunaan Mind Mapping dari Perspektif Tony Buzan dalam Proses Pembelajaran. Jurnal Paradigma. 11(1), 65-80.
Rusby, Z., N. Hayati & I. Cahyadi. (2017). Upaya Guru Mengembangkan Media Visual dalam Proses Pembelajaran Fiqih di MAN Kuok Bangkinang Kabupaten Kampar. Jurnal Al-hikmah. 14(1), 18-37.
Sanjaya, A. (2016). Penerapan Metode Bercerita dalam Mengembangkan Kemampuan Berbahasa dan Karakter Peserta Didik di Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Guru. 1, 70-79.
Saukah. (2021, 6 November). Plus Minus Asesmen Kompetensi Minimal. Diakses pada 24 Maret 2023, dari https://www.kompas.id/baca/opini/2021/11/06/ plus-minus-asesmen-kompetensi-minimal.
Yusuf, F. (2018). Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian Kuantitatif. Jurnal Tarbiyah: Jurnal Ilmiah Kependidikan. 7(1). 17-23.
