Konsep Konsumsi Energi Di Indonesia Serta Menganalisis Keterkaitannya Dengan Emisi Gas Rumah Kaca
Abstract
Perubahan suhu harian, curah hujan, ketinggian permukaan laut dan variasi iklim adalah beberapa indikator yang sering digunakan untuk menunjukkan bahwa perubahan iklim terjadi di Indonesia memiliki dampak yang signifikan pada banyak wilayah negara. Selain itu, banyak tindakan manusia yang membawa pada konsentrasi gas rumah kaca (GRK) meningkat di bumi adalah penyebab krisis iklim. Penggunaan energi listrik, penggunaan kendaraan bermotor, dan pembakaran sampah pada umumnya adalah beberapa aktivitas manusia sehari-hari yang menghasilkan gas rumah kaca yang menyebabkan kerusakan lingkungan. Karena populasinya yang padat dan dinamis, Indonesia dapat membantu mengurangi tingkat emisi gas rumah kaca melalui pelaksanaan kebijakan yang mendukung.
References
Chairani, Ridfa. 2022. “Ilmu Sosial Terapan Kajian Teoritis Dan Studi Kasus.” (October).
KLHK. 2012. “Pedoman Penyelenggaraan Inventarisasi Gas Rumah Kaca Nasional Buku II - Volume 1 Metodologi Penghitungan Tingkat Emisi Gas Rumah Kaca.” Kegiatan Pengadaan dan Penggunaan Energi 1(3): 1–250.
Pratama, Riza. 2019. “Efek Rumah Kaca Terhadap Bumi.” Buletin Utama Teknik 14(2): 120–26.
Reneri Arista, Titi, and Syamsul Amar Jurusan Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Padang Jl Hamka Air Tawar Padang. 2019. “Analisis Kausalitas Emisi Co2, Konsumsi Energi, Pertumbuhan Ekonomi, Dan Modal Manusia Di Asean.” Jurnal Kajian Ekonomi dan Pembangunan 1(2): 519–32.
Yelvita, Feby Sri. 2022. “No Titleהכי קשה לראות את מה שבאמת לנגד העינים.” הארץ (8.5.2017): 2003–5.