Tinjauan Kritis terhadap Asumsi dan Prosedur dalam Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)

Abstract

Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) merupakan proses penting dalam pengelolaan keuangan pemerintahan daerah. Studi ini melakukan tinjauan kritis terhadap asumsi dan prosedur yang digunakan dalam penyusunan APBD. Berbagai asumsi ekonomi, seperti pertumbuhan ekonomi, inflasi, dan target pendapatan daerah, menjadi dasar dalam menyusun anggaran. Namun, sering kali asumsi tersebut menghadapi tantangan dalam implementasinya. Penelitian ini mencermati pula prosedur yang digunakan dalam penyusunan APBD, termasuk partisipasi publik, transparansi, dan akuntabilitas. Tantangan dalam proses ini antara lain berkaitan dengan kompleksitas peraturan dan kurangnya keterlibatan masyarakat secara langsung. Dengan menggunakan pendekatan kritis, studi ini menyoroti kebutuhan akan perbaikan dalam asumsi yang digunakan dan prosedur yang diterapkan dalam penyusunan APBD. Hal ini penting untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi penggunaan anggaran serta untuk memastikan bahwa APBD mencerminkan kebutuhan dan aspirasi masyarakat secara lebih akurat. Penelitian lebih lanjut dapat fokus pada analisis dampak dari asumsi dan prosedur yang digunakan terhadap hasil APBD serta strategi perbaikan yang dapat diimplementasikan oleh pemerintah daerah.