Pengaruh Penerapan Aplikasi Safetyculture Dalam Meningkatkan Mutu Pemeliharaan Jalan Tol
Abstract
Sektor konstruksi merupakan penopang perekonomian dan mendorong pembangunan infrastruktur serta percepatan pembangunan global. Meskipun konstruksi merupakan salah satu sektor terbesar, produktivitasnya hanya meningkat sekitar 1% per tahun dalam dua dekade terakhir, jauh lebih rendah dari sektor lainnya. Proyek jalan tol penting bagi pertumbuhan ekonomi karena mendukung konektivitas dan efisiensi logistik. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi penerapan SafetyCulture terhadap pemeliharaan jalan tol dalam kota dan Prof. Dr. Ir. Sedyatmo Jakarta. Penelitian ini merupakan jenis penelitiaan kuantitatif dengan desain quasi eksperimen pretest-posttest without control group. Waktu penelitian berlangsung dari Bulan Maret- Oktober 2024. Sampel 37 dari 41 responden diambil secara purposive sampling. Uji statistik menggunakan uji t berpasangan. Rata-rata mutu sebelum penerapan adalah 103,38 (72,08%) dan sesudahnya 142,51 (98,96%). Ada pengaruh yang signifikan dari penggunaan aplikasi SafetyCulture terhadap kualitas pemeliharaan jalan tol (p=0,000). Diharapkan Pemangku kepentingan jalan tol dapat lebih berfokus pada peningkatan penggunaan teknologi dalam operasi sehari-hari. Penting untuk melakukan evaluasi periodik terhadap efektivitas teknologi yang digunakan, sehingga dapat terus memperbarui dan meningkatkan sistem berdasarkan pengaplikasiannya.