Prioritas Penanganan Pemeliharaan Jalan Berdasarkan Tingkat Kerusakan (Studi Kasus: Ruas Jalan Gebang Ilir – Waled Cirebon Panjang 10,5 KM dan Lebar 5-7 M)

  • Asep Nuryaman Universitas Islam Sultan Agung
  • Rachmat Mudiyono Universitas Islam Sultan Agung
  • Pratikso . Universitas Islam Sultan Agung

Abstract

Cirebon adalah daerah strategis, sehingga fasilitas jalan sangat penting.Jalan memfasilitasi arus barang dan jasa, serta kemampuan orang untuk melaksanakan aktivitas mereka, yang pada gilirannya mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah terkait.Namun, arus lalu lintas yang tinggi akibat volume kendaraan yang banyak dan beban yang berlebihan menyebabkan kerusakan pada permukaan jalan. Kondisi Jalan Kabupaten Cirebon, khususnya Seksi Jalan Gebang Ilir Waled sepanjang 10,5 kilometer, telah memburuk, memerlukan pemeliharaan. Namun, kendala anggaran sering menghambat efektivitas upaya pemeliharaan ini.Mengingat tantangan-tantangan ini, sangat penting untuk melakukan studi komprehensif yang menilai prioritas pemeliharaan jalan di Seksi Jalan Kabupaten Cirebon. Tujuan dari studi ini adalah untuk menentukan urutan prioritas pemeliharaan jalan berdasarkan tingkat kerusakan menggunakan Pavement Condition Index (PCI) dan metode Bina Marga untuk menilai kondisi kerusakan yang ada serta memberikan alternatif yang sesuai untuk manajemen.Studi dimulai dengan survei lapangan, di mana data dikumpulkan dan dianalisis menggunakan metode PCI dan Bina Marga untuk menentukan Program Pemeliharaan Jalan. Analisis tersebut menghasilkan temuan yang menekankan pentingnya menentukan urutan prioritas ini untuk mengoptimalkan dana anggaran yang terbatas.Studi ini mengidentifikasi bahwa penyebab utama kerusakan pada Seksi Jalan Gebang Ilir Waled disebabkan oleh sistem drainase, lapisan permukaan jalan yang tipis, volume kendaraan yang tinggi, dan kendaraan yang kelebihan muatan.Metode PCI mengklasifikasikan kondisi permukaan jalan dengan nilai 52, yang menunjukkan kondisi cukup (baik). Metode Bina Marga menunjukkan bahwa Seksi Jalan Gebang Ilir Waled termasuk dalam program pemeliharaan rutin.Urutan prioritas penanganan pemeliharaan jalan, seperti yang ditentukan oleh analisis, menunjukkan bahwa pemeliharaan dimulai dari seksi jalan dengan kondisi kerusakan paling parah di STA 009 + 500 hingga 009 + 600, hingga seksi jalan dengan kondisi baik di STA 000 + 300 hingga 000 + 400.

Published
2025-08-20
How to Cite
Nuryaman, A., Mudiyono, R., & ., P. (2025). Prioritas Penanganan Pemeliharaan Jalan Berdasarkan Tingkat Kerusakan (Studi Kasus: Ruas Jalan Gebang Ilir – Waled Cirebon Panjang 10,5 KM dan Lebar 5-7 M). Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 11(9.A), 76-98. Retrieved from https://jurnal.peneliti.net/index.php/JIWP/article/view/11328