Analisis Pengendalian Kualitas Produk Cacat pada Part ARB Menggunakan Lean Six Sigma dengan Konsep DMAIC

  • Gilang Adi Nugraha Universitas Singaperbangsa Karawang
  • Sukanta Sukanta
  • Ubaidilah Ubaidilah

Abstract

PT. XYZ adalah perusahaan yang berfokus pada bidang manufaktur dengan memproduksi suku cadang otomotif. Penelitian ini bertujuan untuk menekan angka produk cacat dan meningkatkan kualitas produk Arm Rear Breake (ARB) menggunakan metode lean six sigma dengan konsep DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve dan Control). Hasil pada penelitian ini menunjukan, ada 4 (Empat) jenis cacat produk pada Part Arm Rear Beake (ARB) selama periode Maret 2021. Diantaranya: Gores, Hole Burry, Bolt Plag dan Serectation Tumpul. Didapatkan cacat Gores pada produk ARB adalah jenis cacat yang paling sering terjadi dengan persentase Gores 42%, Hole Burry 25%, Bolt Plag 23% dan Serectation tumpul 10% Dari hasil perhitungan didapatkan rata-rata DPMO yaitu 2.604 dengan nilai rata-rata level sigma sebesar 4,32. Kemudian dilakukan analisis sebab akibat menggunakan fishbone, diketahui bahwa faktor manusia, material, tools, mesin, lingkungan dan metode menjadi faktor penyebab terjadinya keempat jenis cacat. Adapun tahap improvement dilakukan usulan perbaikan menggunakan metode 5W+1H sebagai bentuk perbaikan dalam peningkatan kualitas.

References

Fithri, P. (2019) ‘Six Sigma Sebagai Alat Pengendalian Mutu Pada Hasil Produksi Kain Mentah Pt Unitex, Tbk’, J@ti Undip : Jurnal Teknik Industri, 14(1), p. 43. doi:10.14710/jati.14.1.43-52.

Harpensa, A. (2015) ‘Usulan Perbaikan Kualitas Menggunakan Metode Six Sigma Untuk Mengurangi Jumlah Cacat Produk Ubin Teraso Pada Pt. Ubin Alpen’, 03(03), pp. 310–320.

ida rinjani (2021) ‘Analisis Pengendalian Kualitas Produk Cacat pada Lensa Tipe X Menggunakan Lean Six Sigma dengan Konsep DMAIC’, (May). doi:10.33592/unistek.v8i1.878.

Nasution, M.N. (2015) Manajemen Mutu Terpadu (Total Quality Management). Jakarta: Ghalia Indonesia.

Naufal, E. et al. (2021) ‘Perbaikan Kualitas Produk Batu Bata Merah Dengan Metode Six Sigma -DMAIC ( Studi Kasus CV . Ghatan Fatahillah Karawang )’, 8, pp. 6–11.

Nindiani, A. (2019) ‘Penurunan Cacat Produk Garnish-Assembly Tailgate di Perusahaan Otomotif Melalui Pendekatan Metode DMAIC’, Jurnal Industry Xplore [Preprint].

Rukmayadi, D. and Sugiarti, S. (2015) ‘Pendekatan Metode Six Sigma ( Dmaic ) Untuk Peningkatan Kualitas Produk Boncabe Di Cv Kobe & Lina Food’, 8(1), pp. 1–11.

Vincent Gespersz (2005) Total Quality Management. Jakarta: Gramedia Pustaka Utam.

Wardhana, W., Harsono, A. and Liansari, G.P. (2015) ‘Implementasi Perbaikan Kualitas Menggunakan Metode Six Sigma Untuk Mengurangi Jumlah Cacat Produk Sajadah Pada Perusahaan Pt. Pondok Tekstil Kreasindo’, 03(01), pp. 85–96.

Wisnubroto, P. dan R. (2015) ‘Pengendalian Kualitas Produk Dengan Pendekatan Six Sigma Dan Analisis Kaizen Serta New Seven Tools Sebagai Usaha Pengurangan Kecacatan Produk’, Jurnal Teknologi, 8

Published
2022-08-04
How to Cite
Nugraha, G., Sukanta, S., & Ubaidilah, U. (2022). Analisis Pengendalian Kualitas Produk Cacat pada Part ARB Menggunakan Lean Six Sigma dengan Konsep DMAIC. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 8(13), 140-148. https://doi.org/10.5281/zenodo.6961496

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>