Analisis Nilai-Nilai Religius Pada Novel Cahaya Cinta Pasantren Karya Ira Madan
Abstract
Literary works have various values, one of which is religious value. Religious values are religious norms that a person adheres to as a guide to life. One form of literary work is a novel. A novel is a work of fiction with a long storyline, so there are many conflicts between various characters in it. Through Ira Madan, research conducted by researchers has research objectives, namely. (1) Describe the religious values contained in the novel Cahaya Cinta Pasantren. This research uses the theory of religious values put forward byjauhari. The data collection technique in this research is document study. The subject of this research is the novel Cahaya Cinta Pasantren by Ira Madan. The results of this research found religious values which include: (1) aqidah; (2) worship; and (3) Morals.
References
Aminuddin. (2014). Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Bandung: Sinar Baru Algensindo
Arikunto. (2013). Prosedur Penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka Aksara.
Atmosuwito, Subijantoro. (1989). Perihal Sastra dan Religiusitas dalam Sastra. Bandung: Sinar Baru.
Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia. (2019). Penggunaan Narkotika di Kalangan Remaja Meningkat. (online). Tersedia: https://bnn.go.id/penggunaan-narkotika-kalangan-remaja-meningkat/
Djumingin, S. dan Syamsudduha. (2016). Perencanaan Pembelajaran Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah: Teori dan Penerapannya. Makassar: Badan Penerbit Universitas Negeri Makassar.
Febriana, Noni dan Dharma, Robby. (2017). Muatan Nilai Religius dalam Novel-novel karya A. Fuadi. Jurnal Majalah Ilmiah, Vol. 24, No. 2.
Hudhana, Winda Dwi dan Mulasih. (2019). Metode Penelitian Sastra: Teori dan Aplikasi. Temanggung: Desa Pustaka Indonesia.
Jauhari, Hari. (2010). Cara Memahami Nilai Religius dalam Karya Sastra. Bandung: Arfino Raya
Mangunwijaya, Y.B. (1998) Sastra dan Religiositas. Yogyakarta: Kanisius.
Madan, Ira. (2016). Cahaya Cinta Pasantren. Solo: Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.
Moleong, Lexy J. (2017). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya
Nurgiyantoro, Burhan. (2015). Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Nurgiyantoro, Burhan (2016). Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Nurgiyantoro, Burhan (2018). Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Rahmanto, B. (1988). Metode Pengajaran Sastra cet,ke.1. Yogyakarta: Kanisius.
Ratna, Nyoman Kutha. (2015). Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra; Analisis Struktur Puisi. Yogyakarta: Pustaka Belajar
Republika.co.id. (2021). Sepenjang 2021, 45 Kasus Tawuran Pelajar Warnai Kota Bogor. (online). Tersedia: https://www.republika.co.id/berita/r4bmgl327/sepanjang-2021-45-kasus-tawuran-pelajar-warnai-kota-bogor
Sarumpaet, Riris K. Toha (ed.). (2002) Sastra Masuk Sekolah. Magelang: Indonesia Tera.
Sitanggang, S.R.H., Joko Adi S., dan Maini Trisna J.Religiusitas dalam Tiga Novel Modern: Kemarau, Khotbah di Atas Bukit, dan Kubah. Jakarta: Pusat Bahasa 2003.
Suseno, Franz Magnis. 12 Tokoh Erika Abad ke-20. Yogyakarta: Kanisius. 2009.
Sugiyono. (2018). Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Stanton, Robert. (2012). Teori Fiksi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Tarigan, Guntur Henry. (2011). Berbicara Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Penerbit Angkasa.
Waluyo, Herman J. (2002). Pengkajian Sastra Rekaan. Salatiga: Widyasari Press.
Wiyatmi. (2009). Pengantar Kajian Sastra. Yogyakarta: Pustaka Book Publisher.
